Perkembangan dunia iptek yang demikian pesatnya telah membawa manfaat luar biasa bagi kemajuan peradaban umat manusia. Jenis-jenis pekerjaan yang sebelumnya menuntut kemampuan fisik cukup besar, kini relatif sudah bisa digantikan oleh perangkat mesin-mesin otomatis. Sistem kerja robotis telah mengalihfungsikan tenaga otot manusia dengan pembesaran dan percepatan yang menakjubkan.
Begitupun dengan telah ditemukannya formulasi-formulasi baru aneka kapasitas komputer, seolah sudah mampu menggeser posisi kemampuan otak manusia dalam berbagai bidang ilmu dan aktivitas manusia. Ringkas kata, kemajuan iptek yang telah kita capai sekarang benar-benar telah diakui dan dirasakan memberikan banyak kemudahan dan kenyamanan bagi kehidupan umat manusia.
Bagi masyarakat sekarang, iptek sudah merupakan suatu religion. Pengembangan iptek dianggap sebagai solusi dari permasalahan yang ada. Sementara orang bahkan memuja iptek sebagai liberator yang akan membebaskan mereka dari kungkungan kefanaan dunia. Iptek diyakini akan memberi umat manusia kesehatan, kebahagiaan dan imortalitas. Sumbangan iptek terhadap peradaban dan kesejahteraan manusia tidaklah dapat dipungkiri. Namun manusia tidak bisa pula menipu diri akan kenyataan bahwa iptek mendatangkan malapetaka dan kesengsaraan bagi manusia. Dalam peradaban modern yang muda, terlalu sering manusia terhenyak oleh disilusi dari dampak negatif iptek terhadap kehidupan umat manusia. Kalaupun iptek mampu mengungkap semua tabir rahasia alam dan kehidupan, tidak berarti iptek sinonim dengan kebenaran. Sebab iptek hanya mampu menampilkan kenyataan. Kebenaran yang manusiawi haruslah lebih dari sekedar kenyataan obyektif. Kebenaran harus mencakup pula unsur keadilan.
Tentu saja iptek tidak mengenal moral kemanusiaan, oleh karena itu iptek tidak pernah bisa mejadi standar kebenaran ataupun solusi dari masalah-masalah kemanusiaan.
Elsa Susanty
Minggu, 12 Desember 2010
Selasa, 26 Oktober 2010
Jumat, 15 Oktober 2010
Microsoft Word
Dalam pembuatan Karya Tulis Ilmiah dengan menggunakan Microsoft Word, ada beberapa cara :
1) Penulisan “BAB I” dan “PENDAHULUAN”
Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan, diantaranya :
a. Jarak dari atas ke bawahnya harus 4 spasi. Dapat dilakukan dengan cara : format – paragraph - before 48 - after 6 – ok.
b. Klik ctrl+E (center) untuk meletakkan tulisannya ke tengah.
c. Tulisannya harus dengan huruf capital. Untuk memformatnya dapat dilakukan dengan cara : format – font - all capital.
Untuk menyamakan jarak antara “BAB I” dengan “BAB II”, dapat dilakukan dengan cara :
a. Kita harus mem-blog dulu paragraphnya.
b. Kemudian cari icon style.
c. Setelah itu, pilih tanda segitiga yang terletak di sebelah kanan style - ketik “BAB I” - enter.
d. Kemudian klik di “BAB II” - klik style yang sama dengan “BAB I” tadi - enter
2) Cara pembuatan table :
a. Pembuatan table dimulai dari baris yang kosong.
b. Gunakan style yang normal (jangan gunakan style yang berwarna)
c. Pilih Insert – table.
d. Tentukan banyak baris dan kolom yang dibutuhkan. Kemudian pilih ok.
e. Untuk memposisikan tulisan ke tengah dapat dilakukan dengan cara : klik kanan dalam cell - table properties – center.
f. Agar table terlihat pas dan lebih rapi dapat dilakukan dengan cara : klik kanan dalam cell - autofit - autofit contens.
3) Cara membuat grafik dari table yang telah dibuat
a. Masukkan grafik terlebih dahulu dengan cara : insert – picture – chart.
b. Jika batang grafiknya berlebih, maka dapat dihapus dengan cara klik kanan pada ABCD table data sheet, kemudian pilih delete.
c. Jika batang grafik dihapus, maka akan ada tempat grafik yang tersisa. Tempat batang grafik ini dapat dihapus dengan cara : blok tempat batang grafik tersebut - klik kanan di bawah cell data- delete.
Kita juga dapat mengubah bentuk grafiknya dengan cara : Klik kanan pada grafik – format data series – shape – kemudian pilih bentuk grafik yang diinginkan.
Selain itu, untuk lebih menyempurnakan grafik, kita dapat memberi angka di atas batang grafik. Hal ini dapat dilakukan dengan cara : klik kanan pada batang grafik – format data cell – data labels – value – ok.
Kita juga dapat membuat rumus-rumus dengan cara :
Insert – object – Microsoft Equation 3.0.
Kemudian akan muncul icon-icon yang dapat kita gunakan dalam membuat rumus-rumus tertentu.
4) Cara membuat “add note” dan “foot note”
Head note : peletakan pada halaman yang bersangkutan.
Foot note : catatan kaki pada akhir dokumen.
Untuk membuatnya dapat dilakukan dengan cara : Insert – preference – foot note.
5) Cara membuat halaman pada page.
Pemberian halaman dapat dilakukan dengan cara : insert - page number - pilih bentuk dan letak yang diperlukan – ok.
1) Penulisan “BAB I” dan “PENDAHULUAN”
Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan, diantaranya :
a. Jarak dari atas ke bawahnya harus 4 spasi. Dapat dilakukan dengan cara : format – paragraph - before 48 - after 6 – ok.
b. Klik ctrl+E (center) untuk meletakkan tulisannya ke tengah.
c. Tulisannya harus dengan huruf capital. Untuk memformatnya dapat dilakukan dengan cara : format – font - all capital.
Untuk menyamakan jarak antara “BAB I” dengan “BAB II”, dapat dilakukan dengan cara :
a. Kita harus mem-blog dulu paragraphnya.
b. Kemudian cari icon style.
c. Setelah itu, pilih tanda segitiga yang terletak di sebelah kanan style - ketik “BAB I” - enter.
d. Kemudian klik di “BAB II” - klik style yang sama dengan “BAB I” tadi - enter
2) Cara pembuatan table :
a. Pembuatan table dimulai dari baris yang kosong.
b. Gunakan style yang normal (jangan gunakan style yang berwarna)
c. Pilih Insert – table.
d. Tentukan banyak baris dan kolom yang dibutuhkan. Kemudian pilih ok.
e. Untuk memposisikan tulisan ke tengah dapat dilakukan dengan cara : klik kanan dalam cell - table properties – center.
f. Agar table terlihat pas dan lebih rapi dapat dilakukan dengan cara : klik kanan dalam cell - autofit - autofit contens.
3) Cara membuat grafik dari table yang telah dibuat
a. Masukkan grafik terlebih dahulu dengan cara : insert – picture – chart.
b. Jika batang grafiknya berlebih, maka dapat dihapus dengan cara klik kanan pada ABCD table data sheet, kemudian pilih delete.
c. Jika batang grafik dihapus, maka akan ada tempat grafik yang tersisa. Tempat batang grafik ini dapat dihapus dengan cara : blok tempat batang grafik tersebut - klik kanan di bawah cell data- delete.
Kita juga dapat mengubah bentuk grafiknya dengan cara : Klik kanan pada grafik – format data series – shape – kemudian pilih bentuk grafik yang diinginkan.
Selain itu, untuk lebih menyempurnakan grafik, kita dapat memberi angka di atas batang grafik. Hal ini dapat dilakukan dengan cara : klik kanan pada batang grafik – format data cell – data labels – value – ok.
Kita juga dapat membuat rumus-rumus dengan cara :
Insert – object – Microsoft Equation 3.0.
Kemudian akan muncul icon-icon yang dapat kita gunakan dalam membuat rumus-rumus tertentu.
4) Cara membuat “add note” dan “foot note”
Head note : peletakan pada halaman yang bersangkutan.
Foot note : catatan kaki pada akhir dokumen.
Untuk membuatnya dapat dilakukan dengan cara : Insert – preference – foot note.
5) Cara membuat halaman pada page.
Pemberian halaman dapat dilakukan dengan cara : insert - page number - pilih bentuk dan letak yang diperlukan – ok.
Langganan:
Postingan (Atom)